Categories
Popular News

Sekilas Tentang Perusahaan Google

Jika ingin mencari segala informasi saat ini sudah sangat mudah. Sahabat Bonanza88 cukup membuka laptop atau smartphone dan masuk ke mesin pencarian populer Google.

Di sana, berbagai informasi yang Anda cari langsung ditampilkan. Ya, itulah kehebatan Google. Sebuah perusahaan besar yang dibentuk Larry Page dan Sergey Brin.

Diketahui, saat ini Google dinaungi sebuah perusahaan holding besar bernama Alphabet yang mana dibentuk sendiri oleh Google. 

Lantas,  banyak menjadi pertanyaan semua orang yakni bagaimana sejarah berdirinya Google yang kini menjadi salah satu perusahaan teknologi besar dunia ?

Sejarah Pendirian Google

Ketika menjadi mahasiswa pascasarjana di kampus Stanford University, California), Larry Page dan Sergey Brin mencoba mengembangkan sebuah tools pencarian untuk media internet lebih praktis dan akurat.

Kala itu, memang telah ada sejumlah mesin pencarian internet namun hal pencariannya kurang akurat. Bahkan, loading halamannya berat dan disusupi banyak iklan.

Dengan bekal ilmu komputer yang dimiliki keduanya, akhirnya mereka mereka mengembangkan mesin pencarian sendiri, yang mana dipatenkan dengan nama Googol.

Dimana mempunyai arti 10 pangkat 100. Namun, lantaran salah ketik ketika pendaftaran, akhirnya nama merek yang terdaftar yakni Google.

Pada 2004, Google awalnya sebuah situs website yang banyak dikunjungi di dunia. Bahkan servernya menangani sebanyak 138.000 pencarian per menit.

Para analis ekonomi pun memprediksi Google dapat menghasilkan pendapatan sekitar $ 1 miliar per tahun. 

Kemudian, perusahaan ini akhirnya mengumumkan sebuah rencana untuk menjadi perusahaan milik publik dengan penawaran umum perdana atau IPO saham.

Pada akhirnya, Google pun kian berkembang dan membangun berbagai inovasi teknologi yang mana menjadi bagian sangat penting di kehidupan masyarakat seluruh dunia.

Dimana mereka berhasil mengembangkan pelbagai aplikasi dimana dapat mengembangkan  banyak aplikasi untuk memudahkan pekerjaan sehari-hari.

Sebut saja produk Google yang sangat familiar saat ini yakni Gmail, Android, Google Map, Drive, Youtube, Google Translate, Google Plus, Blogger, Balon Internet, Google Glass, Jaringan iklan serta dan ratusan produk inovatif lainnya.

Makna Dibalik Logo Google

Meski saat ini perusahaan Google telah mempunyai banyak produk turun, namun Google tetap saja memiliki signature atau ciri khas sendiri yang tak akan bisa dilupakan para penggunanya.

Salah satunya ikon logo Google yang memiliki warna font tulisan berwarna-warni. Di mana, tiap-tiap warna font hurufnya membentuk kata Google.

Namun, jika Anda teliti perhatikan jika dulu logo Google sangat berbeda dengan saat ini. Artinya  logo tersebut mengalami perubahan dari masa ke masa.

Pada 1996, nama yang digunakan pertama kali adalah “BackRub”.

Mengutip dari 1000logos.net, nama tersebut nyatanya dipilih langsung oleh Sergey Brin dan Larry Page lantaran sesuai dengan inti dari tujuan aplikasi yang dikembangkan, yakni meraba-raba situs Internet dalam mencari suatu informasi.

Dengan nama tersebut, BackRub pun mempunyai sebuah logo berbeda. Di mana, logo BackRub berupa tulisan ‘BackRub’ merah dengan background sebuah tangan yang tengah meraba punggung.

Melansir juga dari businessinsider.com, logo serta nama BackRub tak bertahan lama. Sergey Brin dan Larry Page pun merasa nama BackRub dinilai terlalu aneh.

Apalagi ditambah dengan kritikan para pengguna BackRub yang menilai bahwa logo search engine disebut terlalu mengerikan.

Atas dasar kritikan tersebut, Sergey Brin dan Larry Page akhirnya mengubah nama BackRub. Mereka pun mengubah nama BackRub menjadi Google yang awalnya berasal dari kesalahan ejaan. 

Dikutip wired.com, awalnya Sergey dan Larry mengubah nama BackRub menjadi nama Googol. Naman ini jika dalam bahasa matematika yakni angka 1 diikuti dengan 100 angka nol.

Kemudian, setelah namanya berganti, Google lantas mengubah logo menjadi lebih berwarna. Melansir fabrikbrands.com,  untuk pemilihan warna dalam logo Google dipilih langsung Ruth Kedar, yakni seorang asisten profesor Universitas Stanford.

Di mana, Kedar menggunakan varian warna pokok yang mana terdiri dari biru, hijau, kuning, serta merah.

Alasannya agar warna tersebut mudah dikenali banyak orang. Dengan begitu, orang-orang akan lebih mudah mengenal dan mengingat nama Google.

Lalu, pada 2015, logo Google pun kembali mengalami perubahan. Kala itu, perubahan terjadi di tipe font huruf yang digunakan. Tipe huruf yang digunakan Google sejak 2015 hingga saat ini yakni sans-serif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *